SURAKARTA – METROPAGINEWS.COM || Pelantikan Kepala Daerah Gubernur maupun Walikota/Bupati dan Wakilnya, membawa berkah tersendiri bagi beberapa pengrajin karangan bunga papan di Surakarta.(22/02/2025)
Baik kalangan swasta, pengusaha, maupun instansi dan bahkan masyarakat awam pun mulai membanjiri kantor-kantor Bupati atau Balaikota dengan karangan bunga ucapan selamat dan sukses, mereka seolah berlomba menampilkan karangan bunga terbaiknya untuk dipajang dalam areal sekitar pekarangan Balaikota, seperti yang tersaji di Balaikota Surakarta fenomena dan pemandangan ratusan bunga papan ini seolah menjadi keunikan tersendiri bagi para pengunjung yang ber’selfi ria memanfaatkan moment tersebut di pelataran Balaikota.
Meskipun pada dasarnya kiriman karangan bunga itu adalah murni sebuah wujud kepedulian dan ungkapan rasa hormat serta syukur, bahagia atas dilantiknya para Kepala Daerah, Gubernur, Bupati dan Wakilnya, namun tak jarang pula ada yang mengomentari hal tersebut, dengan menyebutnya sebagai salah satu wujud promosi gratis dihalaman balaikota maupun kantor dan instansi tertentu.
Ida salah seorang pengusaha juga menyampaikan “Kalau saya tidak ambil pusing apapun kata orang toh niat kita baik menunjukan rasa ikut bangga dan memberikan semangat pada orang yang kita tuju, kalaupun ada anggapan-anggapan miring seperti itu, ya biarlah, ini kan negara demokrasi orang boleh menyampaikan isi hati dengan caranya sendiri, termasuk mereka yang nyinyir, begitupun kami yang mengirim bunga, bagi saya biarlah penilaian itu berjalan sesuai dengan kenyataan’nya, kalaupun harus dijawab biar waktu yang akan menjawabnya, toh menjawab statement tersebut juga tidak mempengaruhi apapun, kenapa kita harus pusing,” jelasnya.
Pernyataan ini tentunya mengundang beragam reaksi dari sejumlah kalangan, Andrew salah seorang pengusaha muda dari Bulan Wonosari, yang juga ikut mengirim karangan bunga buat Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Klaten mengatakan “Ya itu hanya orang-orang yang mungkin tidak suka atau iri saja, karena kurang kerjaan mengomentari orang orang yang mengirim karangan bunga, ketika banyak simpati berdatangan atas pelantikan seorang Kepala Daerah, Gubernur, Walikota, pun Bupati dan Wakilnya, toh kalau hanya alasan promosi pastinya para pengusaha sudah punya cara dan budget tersendiri buat kearah situ, bukan lewat karangan bunga, mungkin dengan memasang baliho di tempat strategis atau memasangnya di iklan media online, cetak dan lain sebagainya, dalam memperkenalkan beragam produk unggulan’nya, kalau karangan bunga papan ini, kan sifatnya hanya spontanitas reaksi kita atas pencapaian seseorang, bahkan bukan hanya Kepala Daerah saja terkadang, Wisuda Sarjana pun juga kita mengirim bunga, ini tak lebih adalah menunjukan rasa sayang, bangga, dan support kita pada mereka, sudah tidak lebih, meskipun motivasi orang lain-lain ya, tapi kalau saya sih menyikapi hal tersebut santai saja, toh kita beli karangan bunga dengan uang halal, uang kita pribadi bukan uang mereka, dan maksud kita baik, saya yakin juga akan berdampak baik, terlepas apakah itu dibaca atau tidak sama orang yang kita tuju, setidaknya sebagai sebuah ungkapan rasa, kita telah menunjukkan itikad baik dengan mengirim bunga papan tersebut,” pungkasnya.
Dilain pihak kehadiran karangan-karangan bunga papan itu memang membawa keberkahan tersendiri bagi para pengrajin’nya sebab ketika moment-moment tertentu seperti halnya saat ini ketika ada pelantikan Kepala Daerah atau Wisuda Sarjana, dan Opening Resto, serta lain’nya disanalah rezeki mereka mengalir, dan tidak setiap hari juga bisnis karangan bunga ini mengalami peningkatan omzet, jadi biarlah mereka juga kebagian rezeki dari pelantikan Kepala Daerah, toh mereka juga bekerja dengan halal untuk menghidupi keluarga dan putra putrinya.” ujar Atin
Dijelaskan olehnya yang juga bekerja sebagai freelance dekorasi bunga Nikmat Rasa Surakarta, “Bentar lagi kan puasa kemudian lebaran, jadi ya biarlah rezeki juga mengalir pada para perangkai bunga mas, toh tidak setiap hari mereka bisa laris dagangan’nya, terkait dengan harga, ya kalau setiap karangan bunga itu biasanya untungnya bisa antara 30% s/d 50% tergantung dari fluktuasi harga bunga dan bahan-bahan penyusun lainnya, tapi itu kan belum sama ongkos jasa dan biaya produksi serta pengiriman ya, dalam artian masih hitungan kotor dan setiap toko itu lain-lain range harga dan budget untuk produksi karangan bunga papan ini, ya tergantung model atau juga dengan bahan penyusun’nya, kalau Full bunga segar ya bisa mencapai jutaan mas, tapi kalau mix bunga kertas, paling hanya kisaran antara Rp 300.000 ,- tigaratus ribu hingga tak terhingga mengikuti ukuran dan bentuk serta model dan bahan juga” jelasnya
Sugeng salah seorang penjaga dari outlet bunga papan, Rumah Kembang Perwiroredjo di Jalan Slamet Riyadi Surakarta mengatakan pada awak media” Memang ada peningkatan mas menjelang dan setelah pelantikan Walikota kemarin, ya cukup lumayan lah, sebab kan ini merata, tidak hanya di Surakarta, namun Di Klaten, Boyolali ataupun kota kota sekitar bahkan seluruh Indonesia mas, memang lagi ada pelantikan serentak, jadi ya kami ikut kebagian rezekinya, tapi kan outlet bunga juga bukan hanya disini mas, sudah banyak sekali sekarang ditemui di kota-kota besar, jadi ya memang bersaing sih dalam hal ini, dan untuk outlet kita sendiri kan karena memang sudah dari puluhan tahun lalu ya, ini kan sebenarnya masih ada hubungan keluarga antar satu outlet dengan outlet disamping ini mas ya Kaka beradik lah terhitung’nya, dan mereka menekuni bisnis ini sudah lama dan turun temurun jadi pesanan itu, dari klien-klien setia pasti kesini, kalaupun ada klien baru juga karena sudah terkenal sih kwalitas dan mutu dari bunga papan kita, artinya pengerjaannya halus dan bunganya segar serta selalu ada inovasi-inovasi dan model baru, itulah yang akhirnya membuat kami terus didatangi bagi mereka yang mencari khususnya bunga papan untuk karangan bunga berbagai events,” jelasnya
“Bunga papan ini adalah bisnis yang tak mengenal waktu artinya baik dari kelahiran, Pernikahan, Kematian, Seremonial, Pelantikan, peresmian dan apa saja banyak orang yang membutuhkan karangan bunga, karenanya usaha ini terus eksis dari dulu hingga saat ini, dan semakin kesini karena persaingan yang semakin ketat, maka muncul’lah beragam inovasi dan terobosan dalam hal bisnis kerajinan karangan bunga tersebut, yang makin semarak dan beraneka ragam jenisnya, untuk bisa memenangkan persaingan pasar kan memang harus ada keunikan tersendiri dari yang lainnya,” pungkasnya.
Ya dibalik pro dan kontra terkait pengiriman karangan bunga papan, ternyata tersembul kebahagiaan dari mereka yang kecipratan rezeki dengan maraknya pengiriman bunga papan ucapan selamat tersebut, selalu selalu ada hikmah dari balik sebuah peristiwa, tetap semangat Bapak -Bapak pengrajin bunga papan” ada keluarga yang menanti dirumah dengan penuh cinta.
( Pitut Saputra )
