BerandaReligiMenginspirasi Lapas Klaten Luncurkan "Kamar Santri": Bekal Ilmu Agama Dan Akhlak Mulia...

Menginspirasi Lapas Klaten Luncurkan “Kamar Santri”: Bekal Ilmu Agama Dan Akhlak Mulia Untuk WBP

KLATEN – METROPAGINEWS.COM ||Lapas Klaten hadirkan inovasi “Kamar Santri” untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Program pembinaan kepribadian berbasis keagamaan ini bertujuan membekali WBP dengan ilmu agama dan akhlak mulia.Kamis (6/11).

 

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Klaten mengambil langkah inovatif dengan meluncurkan program pembinaan kepribadian berbasis keagamaan bernama “Kamar Santri”.

Desain tanpa judul 20251106 192248 0000

Inisiatif ini ditujukan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beragama Islam, dengan tujuan menciptakan lingkungan hunian yang aman, tertib, dan kondusif untuk pendalaman ilmu agama.

 

Peluncuran “Kamar Santri” merupakan realisasi komitmen Lapas Klaten dalam mempersiapkan WBP agar memiliki fondasi spiritual dan moral yang kuat saat kembali ke masyarakat.

Desain tanpa judul 20251106 192040 0000

Program ini mengubah sejumlah kamar hunian menjadi tempat intensif bagi WBP yang berdedikasi untuk mempelajari Al-Qur’an, Hadis, Fikih, serta memperdalam akhlak.

 

Kepala Lapas Kelas IIB Klaten, Andik Dwi Saputro, menjelaskan bahwa “Kamar Santri” lebih dari sekadar perubahan fisik kamar, melainkan transformasi mental dan karakter WBP.

 

Program ini melibatkan kolaborasi dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Klaten dan berbagai pondok pesantren mitra sebagai penyedia tenaga pengajar dan pendamping. Setiap WBP yang berpartisipasi harus melewati proses seleksi ketat dan berkomitmen penuh untuk mematuhi tata tertib kamar santri.

 

Hery, seorang WBP yang sangat antusias mengikuti program ini, mengungkapkan rasa syukurnya. “Program ini sangat membantu kami. Di sini, kami tidak hanya menjalani hukuman, tetapi juga belajar menjadi pribadi yang lebih baik. Kami berharap, ilmu yang didapat dari Kamar Santri ini akan menjadi bekal utama kami untuk berintegrasi kembali dengan keluarga dan masyarakat,” ujarnya dengan penuh harap.

 

Inovasi pembinaan “Kamar Santri” diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembinaan kepribadian di Lapas Klaten. Dengan demikian, WBP benar-benar siap menjadi agen perubahan positif setelah mereka bebas dan kembali ke tengah-tengah masyarakat.

 

Program ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan di Lapas tidak hanya fokus pada aspek hukum, tetapi juga pada pengembangan spiritual dan moral WBP.

 

 

Desi

Komentar Klik di Sini