KLATEN – METROPAGINEWS.COM || Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional, yang jatuh pada tanggal 26 Juni 2025 Exclusive Kingdom dan komonitas Grantika ( Gerakan Anti Narkotika) adakan kegiatan aksi sosial peduli kasih. Minggu (22/06/2025).
Bertempat di Rusunawa Klaten Barenglor, Bareng Lor, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten Jawa Tengah,Paulus Cahyadi Harto SE. sebagai Pendiri Exclusive Kingdom,melaksanakan program Kingdom Peduli Kasih sebagai bentuk kepedulian serta sosialisasi.
Bersama dengan Komunitas Grantika yg dibina oleh Anton Sanjaya dan para aktivis stop narkotika Klaten,ada kurang lebih 20 orang turun langsung hadir di rusunawa Klaten.

Fransiscus Andri Harmoko selaku pimpinan Exclusive Kingdom bersama Dokter Fransisca Reni menyelenggarakan aksi sosial yang bertajuk Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis untuk semua penghuni rusunawa.
Acara tersebut terselenggara atas kerjasama dengan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Klaten.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh ketua komunitas Grantika Riki Eka Saputra dan anggota Grantika dari Timor Leste bernama Romio Carlos Lopo Dos Reis dan Adelino Gusmao.
“Terimakasih kepada Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Klaten yg telah memberikan ijin tempat dan warga penghuni rusun nawa,” ucapnya.
Kegiatan pemeriksaan ini di sambut antusias oleh penghuni rusunawa.
Kurang lebih 50 penghuni melakukan cek kesehatan.
Selain pemeriksaan,ada juga pemberian bantuan obat untuk penanganan keluhan penyakit yang di rasakan.
Suyono penghuni rusunawa merasa kegiatan tersebut amat membantu dan mengusulkan agar kegiatan tersebut bisa di adakan setiap sebulan sekali atau 2 bulan sekali karna banyak sekali manfaatnya dalam situasi sekarang ini, ungkapanya.

Anton Sanjaya mengatakan alasan target utama di adakannya di kawasan rusunawa karna rata rata mereka yang berpenghasilan rendah dan tidak tercover BPJS dan bakti sosial pemeriksaan kesehatan gratis ini adalah suatu bentuk kepedulian terhadap mereka untuk membantu dalam masalah kesehatan,dan di harapkan ini menjadi sorotan untuk pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kesehatan bagi warga yang kurang mampu,” pungkasnya.
(Desi)


Komentar Klik di Sini