BerandaDaerahFestival “Desa Palar Mewarnai Dunia” Siap Digelar, UMKM Tampil dengan Semangat Inovatif...

Festival “Desa Palar Mewarnai Dunia” Siap Digelar, UMKM Tampil dengan Semangat Inovatif dan Ramah Lingkungan

KLATEN – METROPAGINEWS.COM || Desa Palar, Kecamatan Trucuk, Klaten, tengah bersiap menyambut gelaran Festival Desa Palar Mewarnai Dunia yang akan berlangsung Minggu, 27 Juli 2025. Event ini menjadi panggung bagi UMKM lokal untuk memamerkan produk unggulan, inovasi kreatif, dan kekayaan budaya desa dalam satu perayaan kolaboratif.

 

Dari kerajinan ramah lingkungan hingga kuliner berbasis resep tradisional, pelaku UMKM antusias menampilkan karya mereka dengan semangat pelestarian alam dan pemberdayaan masyarakat. Pemerintah desa, mahasiswa KKN UIN Raden Mas Said Surakarta, Karang Taruna, TP PKK, dan komunitas kreatif lainnya bersinergi menyusun rangkaian program edukatif sekaligus ekonomis.

 

PSX 20250726 121937

Gotong Royong Jadi Tulang Punggung Persiapan

Proses persiapan dimulai sejak awal Juli. Mahasiswa KKN kelompok 219 dan 220 bergabung dengan warga dan aparatur desa membentuk tim kerja sistematis. Fokus utama diarahkan pada pelatihan anyaman rotan berbahan daur ulang seperti eceng gondok dan pelepah pisang. TP PKK juga menggelar workshop pengolahan tanaman jali salah satu tanaman lokal menjadi camilan sehat bernilai jual.

Kepala Desa Palar, Soni Efandi, menekankan pentingnya nilai historis dan filosofi dalam setiap produk. “Setiap karya harus bisa bercerita, tidak hanya soal bentuk, tapi juga tentang jiwa dan warisan yang dikandungnya,” ujarnya. Ia juga menyoroti pentingnya sinergi Pentahelix (pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan media) dalam mendorong ekonomi kreatif desa.

 

PSX 20250726 122058

Pelatihan Digital dan Branding Diperkuat

Dalam menyongsong era digital, para pelaku UMKM mendapat pelatihan intensif mengenai branding, pemasaran online, teknik fotografi produk, hingga penyusunan katalog digital. Simulasi pemasaran juga mempertemukan mereka dengan investor dan influencer lokal untuk menambah wawasan terkait segmentasi pasar dan komunikasi efektif di media sosial.

Ketua TP PKK, Esti Rahayu, menegaskan pentingnya storytelling dalam membangun koneksi emosional dengan konsumen. “Produk bagus saja tidak cukup. Harus ada narasi yang mengikat, yang membuat orang merasa terlibat,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan perempuan dan penyandang disabilitas sebagai bagian dari inklusi ekonomi lokal.

Workshop, Mural, dan Pentas Seni Meriahkan Festival

Sejumlah kegiatan menarik telah disiapkan untuk mengajak publik terlibat aktif. Di antaranya:

Workshop anyaman rotan bersama pengrajin senior Sutiyono dari CRM Craft Surakarta

Demo masak jali inovatif bersama ibu-ibu TP PKK

Lomba mural bertema Desa Palar terbuka untuk pelajar, pemuda, dan disabilitas

Bazar UMKM dan pentas seni yang menggabungkan musik tradisional dan kontemporer

Guna memastikan kenyamanan pengunjung, panitia menyediakan hotspot portabel, fasilitas sanitasi, dan pos kesehatan. Protokol kesehatan tetap dijalankan dengan ketat, mulai dari pengecekan suhu hingga pembatasan jumlah peserta di area tertentu.

Menuju Desa Kreatif dan Mandiri

Festival ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga diharapkan mampu membuka akses pasar yang lebih luas, menjalin kemitraan bisnis, serta menciptakan ekosistem kreatif berkelanjutan. Kepala Desa Soni Efandi optimistis potensi Desa Palar akan makin dikenal, bahkan bisa menembus platform e-commerce nasional.

Sementara itu, kendala teknis seperti minimnya anggaran dijawab dengan gerakan crowdfunding lokal dan dukungan sponsor ramah lingkungan. Koordinasi intensif rutin dilakukan agar seluruh elemen bergerak dalam satu irama, dengan target menjadikan festival ini sebagai agenda tahunan yang terus berkembang.

 

PSX 20250726 122014

Ajak Publik Jadi Bagian

Panitia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk datang dan berkontribusi langsung. Tidak ada biaya pendaftaran untuk mengikuti lomba mural, workshop rotan, atau demo masak jali. Semua dibuka seluas-luasnya agar kreativitas rakyat tak terbatas oleh sekat ekonomi.

Mari hadir dan dukung Festival “Desa Palar Mewarnai Dunia”. Jadikan momen ini sebagai bukti nyata bahwa desa pun bisa menjadi pusat inovasi, kreativitas, dan perubahan positif.
Bersama kita warnai dunia, mulai dari Desa Palar.

(Pitut Saputra)

Komentar Klik di Sini