Kamis, Oktober 24, 2024

Gebrakan Rt 02 Rw 09 Desa Gabahan Delanggu, Dalam Pembangunan Lingkungan.

Must Read

KLATEN-METROPAGINEWS.COM || Pasca hujan pagi ini seluruh warga Rt 02 Rw 09 Gabahan Desa Delanggu melaksanakan giat gotong royong membuat pesiraman di samping Makam Gabahan, sebelumnya sudah ada sumur timba, namun kali ini diupayakan diberi sanyo pemompa air otomatis, agar warga lebih dimudahkan ketika habis dari pemakaman bisa cuci tangan & kaki di sumur tersebut ( 20/10/2024 )

Gotong Royong Warga Rt 02 Rw 09
Gotong Royong Warga Rt 02 Rw 09

Ini adalah inisiatif warga dan pendanaannya dari kas RT, serta konsumsi di biayai oleh solidaritas warga, sebelumnya memang selama kurang lebih 3 bulan sejak pelantikan, saya sudah Rembug dengan warga untuk iuran perbulan sekali Rp 10.000 gunanya adalah untuk membiayai program program pembangunan lingkungan, seperti yang saat ini sedang kita lakukan, dan bersyukur semua warga bisa kompak dalam kegiatan Rt kali ini paparnya.

Tri Prasongko Putro adalah nama dari Rt terpilih yang kemarin sempat mencalonkan diri, menjadi Ketua Rw namun, kalah selisih 8 suara pada saat pemilihan, meskipun begitu tak menyurutkan niatnya buat mengabdi pada warga, beliau yang kesehariannya bekerja sebagai sopir ojek online, ternyata mampu membuktikan bahwa beliau layak memimpin, terbukti dengan baru dilantiknya menjabat sebagai ketua Rt sekitar bulan Juli 2024 lalu, beliau sudah menggebrak lingkungan dengan program program yang brilian, dan bermanfaat bagi banyak warga.

Beberapa terobosan nya adalah mengupayakan membuat iuran bulanan warga guna pembangunan lingkungan, agar tidak melulu menggantungkan kebijakan dari kelurahan setempat bila mau membangun, kemudian sambang warga yakni, kegiatan kunjungan ke warga dan menanyakan secara langsung apa yang warga inginkan buat pembangunan di lingkungan sekitarnya, Disamping kesibukannya bekerja sehari hari beliau juga aktif dan siap selalu bilamana warga membutuhkan sesuatu baik dalam suka pun duka, seperti halnya program berikutnya pada Desember nanti beliau bersama warga sepakat buat menggelar darmawisata bersama Rt 02 Rw 09, beliau bahkan langsung pulang dari bekerja ketika ada warga yang sedang berduka, sempat juga dia bersitegang dengan kontraktor yang menggarap proyek pemdes, karena timbunan materialnya menghalangi jalan warga di lingkungan Rt 02, bahkan Bapak Carik Desa Delanggu juga sempat di debat, karena proyek pembangunan Pemdes tersebut di lakukan di sekitar daerahnya namun tidak permisi, kemudian materialnya juga di tumpuk di jalan sehingga menggangu akses warga keluar masuk desa, hal tersebut dilakukan tanpa permisi, dan minta ijin pada pemangku kebijakan setempat, dalam hal ini ketua Rt 02 Rw 09, alhasil beliau yang mendapat komplain dari warga terkait persoalan tersebut, langsung melabrak kepala proyek, begitulah dengan ketegasan dan kebijaksanaannya akhirnya persoalan bisa di selesaikan.

Kereta Kelinci yang mengangkut rombongan ibu ibu senam, ringsek adu banteng dengan truk tronton bermuatan air mineral kemasan
Kereta Kelinci yang mengangkut rombongan ibu ibu senam, ringsek adu banteng dengan truk tronton bermuatan air mineral kemasan

Berlanjut hingga kemarin ketika ada beberapa warga mengalami kecelakaan, ditemui Wartawan MetroPagi News saat gotong royong tadi beliau menjelaskan, bahwa secepatnya setelah berkoordinasi dengan warga khususnya ibu ibu, nantinya beliau akan mengagendakan buat sambang warga, di rumah sakit bila sudah selesai proses operasi maupun di rumah bilamana sudah dibawa pulang, karena bagaimanapun persoalan warga adalah no 1 ungkapnya.

Kemarin memang telah terjadi kecelakaan yang di alami beberapa ibu ibu dari Rt 02, kebetulan banyak yang ikut saat kecelakaan kereta kelinci vs truk tronton bermuatan produk air mineral, kejadian tepatnya di daerah Desa Kuwel Jl Delanggu – Cokro ( 18/20/ 2024 ) Jelas Pak Syafarudin atau yang lebih akrab di panggil Pak Udin oleh warga, sebab kebetulan kakaknya Juga ikut menjadi korban dalam kecelakaan tersebut, 3 Warga Desa Gabahan terluka parah, termasuk kakaknya Bu Darwati dan menjalani operasi di RS PKU Muhammadiyah Delanggu, Juga ada beberapa di rawat dan ada sebagian yang dirujuk ke RSI Klaten, sementara yang luka ringan sudah di perbolehkan pulang, setidaknya 3 orang yang operasi patah tulang hidung, lengan, paha, juga kaki, dan 7 orang luka ringan, ibu ibu dari desa ini mas, kemudian Guru Senamnya Bu Datik juga ikut mengalami luka parah dan menjalani operasi, jelas Bu Vita, salah seorang warga yang juga memberikan tanggapan, saat awak media berbincang dengan Pak Udin.

Di konfirmasi secara terpisah ibu dari sopir kereta kelinci yang mengalami kecelakaan membenarkan kejadian tersebut, Owner Kereta Kelinci Aji Tegar, anak laki laki saya mas yang kebetulan bawa rombongan, yang di sewa guna mengangkut Kelompok Senam Gabungan Ibu Ibu Desa Delanggu & Koripan Berwisata ke Obyek Wisata Panorama Boyolali, namun bersyukur dia hanya di jahit serta beberapa luka luka ringan, ada 4 yang parah mas dari penumpang dan beberapa luka ringan tuturnya, tapi bagaimanapun pihak kereta kelinci Aji Tegar tetap bertanggung jawab pada semua korban yang mengalami kejadian naas kemarin, mohon doanya mas biar semua segera selesai urusannya dan kembali sehat seperti sedia kala, tutur beliau, persoalan dengan sopir truk masih belum ada kejelasan mas, namun dari pihak pengusaha kereta kelinci Aji Tegar tetap menomorsatukan penumpang, yang penting semua penumpang luka luka terkondisikan dulu mas, kita bertanggung jawab, adapun mengenai persoalan dengan sopir kita serahkan sepenuhnya pada pihak kepolisian untuk menangani Jelasnya.

Gakkum Satlantas Polres Klaten Iptu Alif Akbar Lukman Hakim, menjelaskan pada awak media kemarin bahwa kronologisnya kejadian sekitar Pukul 07.30 wib, kereta kelinci dari arah timur Delanggu ke arah Cokro, bermuatan sekitar 20 hingga 30 penumpang dan truk bermuatan air mineral kemasan dari barat arah Cokro mau ke delanggu, berbenturan di daerah Desa Wangen Kecamatan Polanharjo, dan mengakibatkan beberapa korban luka luka, menurut data yang diterima ada 5 orang di rawat di RS Muhammadiyah PKU Delanggu dan 2 orang di RS Islam Klaten, truk hanya mengalami luka penyok sementara kereta kelinci yang lumayan parah jelasnya pada awak media ( 19/10/2024 )

Proses pemasangan pompa air warga sudah terselesaikan
Proses pemasangan pompa air warga sudah terselesaikan

Bagaimanapun ini ada beberapa warga saya yang ikut jadi korban, jadi setelah kegiatan gotong royong ini nanti secepatnya saya akan berkoordinasi dengan Pak RW dan juga ibu ibu, karena bukan hanya dari Rt 02 saja namun juga dari Rt 01 juga ada beberapa korban kembali pak Rt 02 menjelaskan di sela sela istirahat siang gotong royong warga.

Begitulah, kesigapan Bapak Rt baru Rt 02 Rw 09 Gabahan Desa Delanggu, Bapak Tri Prasongko Putro yang berani membuat terobosan dan tegas menggebrak segala hal yang kurang pada tempatnya, pun juga berbesar hati merelakan waktunya guna kepentingan warga, sampai dengan berita ini diturunkan pemasangan pompa air di sumur samping makam tersebut sudah terselesaikan dengan rapi.

Facebook Comments

Latest News

Ahli Waris Tanah RSPON Bersyukur Warkah Terdaftar di Kelurahan Cawang

JAKARTA-METROPAGINEWS.COM || Sengketa tanah di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur yang saat ini lokasi tanahnya sudah dibangun proyek Pengembangan Rumah...

More Articles Like This