CIMAHI – metropaginews.com || Sebuah karya spektakuler telah rampung digarap oleh HRM Film Production dengan judul “Hayang Kawin” Karya Sutradara Asep Kolor Bertajuk komedi sunda, yang akan segera tayang perdana di AK TV, Minggu (12/2/2023).
Dalam acara tasyakur bi’nimah yang dilaksanakan di Cafe Haji Herman yang sekaligus Rumah Produksi HRM, Jl. Sangkuriang dalam 2 No. 1 Cipageran, Cimahi Utara, kota Cimahi pada Jumat (10/2/2023) tersebut dihadiri oleh seluruh pemain film, diantaranya sutradara Asep Kolor, Dadang Puruluk, Ahmad Syafei, Maksim, Pak H. Herman, Teh Ema, serta para awak media yang tergabung di Aliansi Jurnalis Media Independen Indonesia (AJMII).
Sutradara film “Hayang Kawin”, Asep Kolor pada saat membuka acara pra launching sekaligus Tasyakur bi’nimah menyampaikan, bahwa dalam pembuatan film ini adalah sebuah karya yang tidak sengaja bahkan hanya berangkat dari sebuah imajinasi liar sebagai seorang seniman.
“Semuanya serba mendadak, ini adalah ide yang tidak sengaja dan hanya terlintas dibenak saya saja, yang akhirnya saya mengobrol dengan Pak Haji Herman, dan Kang Kunkun, berbicara terkait pembuatan produksi film ini. Alhamdulillah atas persetujuan Pak Haji, akhirnya muncullah dengan judul Hayang Kawin ini,” ucap Asep Kolor di hadapan para pemain film dan para Wartawan dari berbagai media.
Kemudian film Hayang Kawin ini menurutnya mempunyai makna yang begitu menarik, dari kata ini juga kita bisa merasakan kentalnya keseharian kita khususnya orang Sunda. Karena selama ini kata Hayang Kawin selalu melekat. Cerita ini juga kami angkat tanpa menghilangkan unsur komedi yang sehari-hari biasa orang Sunda pakai dalam keseharian.
“Selain komedinya, kami mencoba mengangkat heritage kota Cimahi, dengan dimana kegiatan syuting ini dilakukan di sekitar kota Cimahi,” Katanya.
Asep kolor berharap, dalam film ini kedepannya bisa menjadi sebuah hiburan menarik untuk semua kalangan, baik muda, tua dan masyarakat umum.
Semoga apa yang sudah kami lakukan dapat memberi efek positif dan edukasi kepada seluruh masyarak luas khususnya kota Cimahi agar dapat mengangkat kearifan lokal melalui film ini,” tutupnya. (tedy)
Komentar Klik di Sini