CILACAP – METROPAGINEWS.COM || Malam penuh budaya dan kebersamaan terasa hangat di Desa Tambaksari, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap, Jumat (11/7/2025). Dalam rangka memperingati sedekah bumi sekaligus menyambut Tahun Baru Hijriyah 1447 H, Pemerintah Desa Tambaksari menggelar pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan lakon “Wahyu Kancing Senopati”, dibawakan oleh Ki Dalang Sigit Djono Saputra dan diiringi karawitan Bima Laras.
Acara berlangsung di halaman kediaman Kepala Desa Tambaksari, Rasimun, dan dihadiri ratusan warga serta tamu undangan, termasuk jajaran Forkopimcam Kedungreja. Turut hadir perwakilan Camat Kedungreja, Babinsa Koramil 12 Kedungreja, anggota DPRD Kabupaten Cilacap dari Fraksi PKS Rusmanto, para kepala desa se-Kecamatan Kedungreja, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan unsur pemuda.
Kades Tambaksari Ajak Warga Bangun Desa Bersama
Ketua panitia Rosidin dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat dan donatur yang telah mendukung terselenggaranya acara. Ia juga menyampaikan laporan kegiatan dan anggaran secara terbuka kepada publik.
Sementara itu, Kepala Desa Tambaksari, Rasimun, mengajak masyarakat untuk terus menjaga solidaritas dan kekompakan dalam membangun desa. Ia juga mengimbau kepada warga yang belum melunasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) agar segera menunaikan kewajibannya, guna mempertahankan prestasi desa dalam kepatuhan pembayaran pajak di tingkat kecamatan.
“Terkait pengisian posisi Kasi Kesejahteraan, kami akan menjamin seluruh proses seleksi berlangsung transparan, jujur, dan akuntabel. Mari bersama-sama membangun Tambaksari yang maju dan sejahtera,” ujar Rasimun.
AKP Badrun, SH. Sampaikan Pesan Kamtibmas
Salah satu momen penting dalam acara tersebut adalah perkenalan resmi Kapolsek Kedungreja yang baru, AKP Badrun, S.H, yang baru sekitar satu bulan menjabat. Dalam sambutannya, Kapolsek menyampaikan komitmennya menjaga keamanan wilayah Kedungreja serta mengajak masyarakat untuk turut aktif menjaga situasi kondusif.
“Saya mohon kerja sama dari seluruh elemen masyarakat dalam menjaga anak-anak kita, agar tidak terlibat dalam tawuran, geng motor, maupun perilaku menyimpang lainnya,” ujarnya.
Kapolsek juga mengingatkan warga agar menjauhi miras dan narkoba karena dapat merusak masa depan generasi muda serta menciptakan keresahan sosial. Secara khusus kepada penonton pagelaran wayang, ia menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap aksi kriminalitas.
“Jangan sampai saat kita asyik menonton wayang, pulangnya malah kehilangan motor. Pastikan kendaraan dikunci ganda atau dititipkan di tempat parkir resmi yang telah disediakan,” imbau AKP Badrun.
Acara berlangsung aman, tertib, dan penuh nuansa kebudayaan yang mempererat hubungan antara warga, pemerintah desa, dan unsur aparat keamanan.
Reporter : Andrika / Komari
Komentar Klik di Sini