Cimahi – metropaginews.com || Pemerintah Kota Cimahi, melalui Kelurahan Melong mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dan sembako tahap pertama kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Launching penyaluran BLT dilakukan di Aula Kantor Kelurahan Melong, Jl. Melong Sakola No. 72, Melong, Cimahi Selatan, kota Cimahi, Kamis (9/92022).
Lurah Melong, Dian Rohimat, S.Sos., M.IP., saat dikonfirmasi mengatakan, bantuan tersebut rencana akan dilaksanakan dua tahap pada bulan September dan Desember 2022 dengan penyalur dari PT POS Cabang Cimahi.
Dia menjelaskan, besaran BLT BBM yang diberikan satu bulannya adalah Rp.150.000 per KPM, akan tetapi untuk penyalurannya diserahkan langsung untuk dua bulan sehingga masing-masing penerima manfaat mendapatkan RP.300.000. Selain itu juga diserahkan Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) dengan nilai Rp.200.000
“Jadi per penerima manfaat mendapatkan Rp.500.000, dan target penerima bantuan langsung tunai di Kelurahan Melong sebanyak 2203 KPM.
Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu dan meringankan beban masyarakat akibat kenaikan harga serta bisa menjaga daya beli masyarakat.
“Manfaatkan bantuan dengan bijak dan sesuai tujuannya,” katanya.
Dian menambahkan, untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) ini murni bantuan dari Pemerintah kota Cimahi tanpa ada biaya atau pungutan apapun sepeserpun.
“Saya tegaskan apabila ada ASN atau THL yang meminta atau memungut apapun dalam bentuk apapun terkait BLT ini akan kena sanksi, dan akan saya laporkan langsung ke Wali kota cimahi,” tandasnya.
Kasi Ekomomi Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial Kelurahan Melong, Andrie Herdyana, S.E.,M.M., menambahkan bahwa data penerima manfaat bantuan langsung tunai ini adalah dari yang datanya sudah ada di PKH sebelumnya.
“Untuk data penerima manfaat pada hari ini, datanya saya cek dengan para staf Puskesos ternyata datanya masih data yang kemarin PKH. untuk hari ini ada 2203, yang total semuanya di Kelurahan Melong ini sekitar 4000 penerima manfaat, dan BLT ini akan Berkelanjutan menjadi tiga tahap,” pungkasnya. (*)
Reporter : Tedy Yana Setiawan