JAKARTA – METROPAGINEWS.COM II Forum Komunikasi Mahasiswa Betawi (FKMB) menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) FKMB 2025 dengan mengusung tema “Melangkah Dengan Tradisi, Berpacu Dengan Inovasi: Peran Strategis Mahasiswa Betawi Dalam Pelestarian Budaya”. Kegiatan ini berlangsung di Museum MH Thamrin, Kenari, Jakarta Pusat, Sabtu (20/12/2025).
KLB FKMB 2025 dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Majelis Ulama Betawi Dr. Ing. H. Fauzi Bowo (Bang Foke), Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta H. Beki Mardhani, perwakilan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta yang diwakili oleh Mia Kusmiati selaku Ketua Subkelompok Ketahanan Ekonomi, serta Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat yang diwakili oleh Dr. H. Denny Ramdhany, AP., S.H., M.Si. Turut hadir Dewan Alumni FKMB dan Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum FKMB, Murthadi Ahmad Ningrat, S.H., M.Tr.I.P.
Dalam sambutannya, Fauzi Bowo menyampaikan rasa gembiranya dapat bersilaturahmi dengan generasi muda Betawi. Ia mengapresiasi penyelenggaraan KLB FKMB sebagai momentum konsolidasi organisasi sekaligus ruang intelektual untuk membahas masa depan budaya Betawi. Menurutnya, tema yang diusung sangat relevan karena memadukan nilai-nilai tradisi dengan semangat inovasi yang berorientasi jangka panjang.
“Mahasiswa Betawi memiliki peran strategis sebagai penjaga tradisi sekaligus motor inovasi dalam menghadapi tantangan zaman,” ujar Fauzi Bowo.
Sementara itu, Plt. Ketua Umum FKMB Murthadi Ahmad Ningrat dalam sambutannya menegaskan bahwa Betawi merupakan bagian dari sejarah perjuangan, dan mahasiswa adalah pejuang intelektual yang mampu memadukan kemajuan global dengan nilai-nilai budaya Betawi. Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga identitas budaya di tengah arus modernisasi.
Kongres Luar Biasa FKMB 2025 menjadi bagian dari upaya revitalisasi organisasi serta penguatan peran mahasiswa Betawi sebagai kelompok intelektual dan calon pemimpin masa depan. Melalui forum ini, diharapkan terbangun integrasi antara pelestarian budaya Betawi dengan dinamika perkembangan zaman, khususnya dalam konteks pembangunan dan kemajuan Kota Jakarta.
Masyarakat Betawi dinilai memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam kemajuan Jakarta. Oleh karena itu, revitalisasi FKMB diharapkan mampu mendorong meningkatnya kepedulian, keberanian bersikap, serta partisipasi aktif masyarakat Betawi dalam menghadapi tantangan zaman.
Kongres dimulai pukul 13.00 WIB dan dipimpin oleh M. Rifaldi Kelana sebagai Presidium I, Brillian Sya’ban sebagai Presidium II, dan Fikri Muhammad Sahl sebagai Presidium III. Rangkaian sidang KLB meliputi Sidang Pleno I hingga Pleno IV.
Dari hasil Kongres Luar Biasa tersebut, peserta secara musyawarah mufakat menetapkan formatur baru dan memilih Abang Renvino Akbar sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Forum Komunikasi Mahasiswa Betawi (PP FKMB) periode 2026–2028. Proses pemilihan berlangsung secara demokratis dan menjadi penegasan komitmen FKMB sebagai wadah intelektual serta perjuangan mahasiswa Betawi.( Tjip )

