SAMPANG – METROPAGINEWS.COM || Di usia senjanya yang telah mencapai 72 tahun, Nenek Dima menjalani hidup sebatang kara di sebuah gubuk reot tak layak huni di Kampung Lenteng, Desa Somber, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura. Untuk bertahan hidup, ia hanya mengandalkan uluran tangan dari tetangga sekitar.
“Enggi, pak, saya tinggal sendiri dan hanya berharap bantuan tetangga,” ujar Dima dengan nada lirih saat ditemui di rumahnya.
Besar, salah satu warga setempat, membenarkan kondisi yang dialami Nenek Dima. Menurutnya, Dima memiliki saudara, namun saudaranya telah meninggal dunia, meninggalkannya seorang diri.
“Dulu beliau punya tanah warisan, tapi karena kebutuhan sehari-hari, terpaksa dijual. Sekarang, Dima hanya mengandalkan bantuan dari tetangga,” jelas Besar.
Lebih lanjut, Besar juga mengungkapkan bahwa kondisi rumah Nenek Dima sudah sangat tidak layak untuk ditempati. Faktor usia yang semakin menua juga membuat kesehatannya menurun, sehingga ia tidak mampu bekerja atau mencari penghidupan sendiri.
“Kami warga berusaha semampu kami membantu. Harapannya, semoga pemerintah bisa turun tangan dan memberikan bantuan agar Nenek Dima dapat menjalani hidup dengan lebih layak,” pungkas Besar.
Perlu diketahui nenek Dima tersebut sempat viral di media tiktok sehingga banyak mendapatkan tanggapan dari warganet dengan kondisi yang sangat memprihatinkan tersebut
Muh || Her