Jumat, November 29, 2024

Pengangguran Bermula Dari Diri Sendiri

Must Read
OPINI – METROPAGINEWS.COM || Pengangguran merupakan permasalahan yang sering terjadi di suatu negara, termasuk di Indonesia. Masalah pengangguran di Indonesia sampai saat ini masih menjadi salah satu permasalahan yang membutuhkan penanganan khusus. Ketika diselidiki, angka pengangguran tinggi disebabkan oleh ketersediaan angkatan kerja yang begitu sedikit.

Dalam hal ini, angkatan kerja tidak seimbang dengan jumlah penduduk yang sangat besar sehingga menyebabkan persaingan kerja sangat berat, mengingat persaingan kerja dilihat dari pendidikan dan skil yang dimiliki. Penduduk yang memiliki pendidikan tinggi terkendala oleh kesempatan yang terbatas, sedangkan penduduk yang memiliki pendidikan yang rendah akan tersingkirkan karena keterampilan yang dimiliki masih kurang cukup.

Kualitas dan ketersediaan tenaga kerja merupakan sumber daya manusia yang menentukan bagaimana cara menghadapi persaingan di dunia kerja. Namun kualitas pekerja salah satu penghambat yang menimbulkan pengangguran. Pertumbuhan penduduk yang semakin berkembang membuat para penduduk sulit untuk memperoleh pekerjaan. Hal ini semakin diperparah dengan lapangan pekerjaan yang kurang memadai.

Angka pengangguran di Indonesia sendiri memang perlu diakui telah mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Namun, penurunan ini tidaklah mencerminkan bahwa pengangguran sudah tidak lagi menjadi isu ekonomi sekaligus sosial di tengah masyarakat Indonesia. Hal ini bisa disandingkan dengan data yang dirilis oleh badan pusat statistik, angka pengangguran di Indonesia per Februari 2022 sebanyak 5,83 persen dari total penduduk yang siap kerja. Angka ini menurun 0,43 persen dari Februari 2021 lalu.

Pada dasarnya, Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki banyak kekayaan, baik kekayaan sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Kekayaan ini seharusnya dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pihak pemerintah dan segenap masyarakat Indonesia. Pemanfaatan sumber daya alam maupun manusia yang efektif dan kondusif dapat mendukung terjalin dan terbentuknya dunia ekonomi yang berkualitas. Sayangnya, hal ini tampaknya masih belum dapat sepenuhnya direalisasikan oleh pemerintah Indonesia. Hal ini dapat dilihat dan ditinjau dari masih tingginya angka pengangguran di Indonesia tadi.
BACA JUGA : Kasus Perampokan di Kedungreja Disidangkan, Tak Ada Saksi yang Meringankan

Solusi
Hemat, masalah pengangguran yang terjadi secara terus menerus dalam negara Indonesia membuktikan bahwa realitas kemiskinan itu akan selalu ada. Setiap tahun selalu ada informasi-informasi terkait tingkat pengangguran yang tidak dipungkiri membuat masyarakat hanya cukup mengeluh dengan pemerintah. Pemerintah dalam masalah ini belum tentu selalu merespons seruan rakyat. Dengan demikian tentu saja peran penting pemerintah terhadap rakyat yang mengalami kesulitan dalam kehidupan sosial ekonominya terus dipertanyakan. Di mana pemerintah ketika berhadapan dengan masalah besar ini? Namun tentu juga perlu disadari bahwa mengatasi ini bukan hanya membutuhkan peran aktif pemerintah, melainkan juga masyarakat.

Masyarakat juga harus berperan aktif dalam mempertanggungjawabkan kehidupan sendiri. Hemat saya, perlu ada usaha dari masyarakat sendiri agar dapat mengimbangi apa yang ada dari pemerintah itu sendiri. Pemerintah telah membantu dan menyiapkan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan masyarakat. Ketika pengangguran itu muncul dari masyarakat itu sendiri, maka masyarakat juga harus bertanggung jawab mengatasi masalah itu dengan cara yang kreatif dan inovatif, misalnya dengan membuka usaha sendiri yang sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman.

Masyarakat bisa berwirausaha dengan memanfaatkan keterampilan yang dimiliki. Saya yakin bahwa, ketika masyarakat mulai merintis usaha untuk keluar dari garis kemiskinan dan pengangguran, pada saat itulah masyarakat membantu meringankan tugas pemerintah menuju Indonesia yang lebih maju. Mari sama-sama menatap masa depan Indonesia yang maju dan terbebas dari pengangguran dengan terlibat aktif mengambangkan kreativitas yang kita miliki saat ini.




Oleh: Elisabet Meita Haman
SMAK Seminari St. Yohanes Paulus II Labuan Bajo

Facebook Comments

Latest News

Selamat atas terpilihnya H. Rahmat Hidayat dan H. Rustam Effendi. Sebagai Walikota Lubuk Linggau Periode 2025 – 2030.

METRO PAGI NEWS Kami Keluarga Besar Media Online METRO PAGI NEWS Mengucapkan Selamat atas terpilihnya H. Rahmat Hidayat dan H....

More Articles Like This


Notice: ob_end_flush(): failed to send buffer of zlib output compression (0) in /home/metropaginews/public_html/wp-includes/functions.php on line 5463