BerandaPendidikanPerdana di NTT, Fakultas Psikologi UPH Banten Gelar Pelatihan Relasi Sehat untuk...

Perdana di NTT, Fakultas Psikologi UPH Banten Gelar Pelatihan Relasi Sehat untuk Remaja di Desa Nekmese-Amarasi

KUPANG — METROPAGINEWS.COM || Fakultas Psikologi Universitas Pelita Harapan (UPH) Banten menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Nekmese, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kegiatan bertajuk “Pelatihan Relasi yang Sehat untuk Remaja di Desa Nekmese” ini berlangsung selama dua hari, pada Jumat dan Sabtu, 7-8 Maret 2025.

IMG 20250307 WA0058

Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Amarasi Selatan, Agustinus Abineno, S.E., Kepala Desa Nekmese, Krisma Jems Baok, para kepala sekolah, pendeta, serta siswa-siswi setempat. Kehadiran tim dari UPH Banten disambut dengan antusias oleh masyarakat.

Dalam sambutannya, Camat Amarasi Selatan, Agustinus Abineno, mengungkapkan kebanggaannya terhadap anak-anak NTT yang memiliki potensi besar, terutama dalam bidang pendidikan. Ia juga mengapresiasi inisiatif dari para dosen UPH Banten yang bersedia hadir dan berbagi ilmu dengan para remaja di Desa Nekmes

IMG 20250307 WA0059

“Orang NTT itu memiliki semangat tinggi dalam dunia pendidikan. Saya berharap kegiatan ini bisa membangkitkan semangat remaja di desa ini Perdana di NTT, Fakultas Psikologi UPH Banten Gelar Pelatihan Relasi Sehat untuk Remaja di Desa Nekmese-Amarasi terus berkembang dan meraih cita-cita,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Nekmese, Krisma Jems Baok, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rencana besar Tuhan untuk kemajuan pendidikan di desanya. Ia juga menjelaskan kondisi geografis Desa Nekmese yang memiliki empat tamuku (wilayah adat), dengan lebih dari 2.000 kepala keluarga yang tersebar di lima dusun, sepuluh RW, dan dua puluh RT.

Di bidang pendidikan, desa ini memiliki tiga PAUD, tiga SD, dua SMP, serta satu SMA dan SMK. Selain itu, terdapat tujuh gereja yang menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat. Sebagian besar warga, sekitar 95%, berprofesi sebagai petani dengan tanaman unggulan seperti pisang, kelapa, dan kemiri.

Krisma Jems Baok juga menyoroti adanya pusat pendidikan formal di desa tersebut yang saat ini menampung 216 siswa. Bahkan, beberapa siswa telah mendapatkan pelatihan dari luar negeri, seperti Australia.

Kegiatan ini menjadi momen bersejarah bagi Desa Nekmese, karena untuk pertama kalinya Universitas Pelita Harapan mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat di desa ini.

Ketua panitia acara, yang juga Kepala Sekolah SMK Elim Nekmese, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada tim UPH atas kesempatan yang diberikan kepada para remaja desa.

“Kami pertama kali berkomunikasi dengan tim UPH saat makan sei babi di Baun. Siapa sangka, dari pertemuan itu, akhirnya mereka hadir di sini untuk berbagi ilmu dengan para remaja Nekmese,” ujarnya dengan penuh semangat.

Ketua tim dosen UPH Banten, Wiwin Puspita Dewi, dalam sambutannya mengungkapkan kebahagiaannya bisa hadir di Kupang. “Ini adalah hari pertama kami ke Kupang. Kami sangat menikmati udara segar di sini, yang sangat berbeda dengan Jakarta yang penuh polusi,” ujarnya.

Wiwin juga menjelaskan bahwa tim yang datang ke Desa Nekmese bukan hanya terdiri dari dosen, tetapi juga mahasiswa yang turut serta dalam kegiatan ini. Setelah sesi sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama dan makan siang bersama seluruh peserta dan tamu undangan.

Acara ini dapat memberikan dampak positif bagi para remaja Desa Nekmese dalam membangun relasi yang sehat serta meningkatkan semangat mereka untuk terus belajar dan berkembang.

Dengan kegiatan ini, Fakultas Psikologi UPH Banten menunjukkan komitmennya dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya di daerah terpencil seperti Desa Nekmese. Semoga pelatihan ini menjadi awal dari kerja sama yang lebih luas di masa mendatang.***

Alberto. L

Komentar Klik di Sini