BerandaPendidikanSMK Prshanti Nilayam Gelar Pasraman Kilat, Lestarikan Budaya dan Perkuat Spiritualitas Hindu...

SMK Prshanti Nilayam Gelar Pasraman Kilat, Lestarikan Budaya dan Perkuat Spiritualitas Hindu Bali

BALI — METROPAGINEWS.COM || Dalam semangat melestarikan warisan budaya dan meningkatkan pemahaman nilai-nilai spiritual di kalangan generasi muda, SMK Prshanti Nilayam di Kabupaten Badung, Provinsi Bali, menyelenggarakan kegiatan Pasraman Kilat, sebuah pelatihan agama Hindu yang dikemas secara intensif dan edukatif.

 

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik beragama Hindu dan dipusatkan di lingkungan sekolah dengan mengangkat tema “Jagat Kerthi, Jagra Hita Samasta”, yang berarti menjaga keharmonisan alam semesta demi kesejahteraan seluruh umat manusia.

Kepala SMK Prshanti Nilayam, Ni Wayan Suarni, S.Pd., menjelaskan bahwa Pasraman Kilat bukan sekadar program rutin, tetapi menjadi bagian penting dari misi sekolah dalam membentuk karakter peserta didik yang religius dan berbudaya. “Pasraman Kilat adalah kegiatan pembelajaran atau pelatihan agama Hindu yang dilaksanakan dalam waktu singkat, bertujuan untuk memperdalam pemahaman terhadap ajaran, ritual, serta filosofi agama Hindu,” ujarnya.

 

IMG 20250628 WA0274

Tahun ini, materi utama yang diangkat dalam Pasraman Kilat adalah “Dharma Gita”, yaitu kidung suci atau nyanyian rohani yang biasa dilantunkan dalam upacara keagamaan. Dharma Gita tidak hanya sebagai sarana komunikasi spiritual dengan Sang Pencipta, tetapi juga merupakan bagian dari sastra tradisional Bali, yakni puisi klasik yang kaya nilai estetika dan etika.

Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk teori, praktikum, dan diskusi. Peserta didik diberikan pemahaman mendalam tentang makna dan fungsi Dharma Gita dalam kehidupan keagamaan Hindu, sekaligus berlatih melantunkan Kidung Dewa Yadnya, salah satu jenis kidung yang sakral dan penuh makna.

Suasana khusyuk dan penuh semangat sangat terasa selama kegiatan berlangsung. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi, terutama karena kesempatan seperti ini jarang dilakukan secara kolektif di lingkungan sekolah maupun rumah. “Melalui kegiatan ini, kami berharap anak-anak tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengaplikasikan Dharma Gita saat persembahyangan bersama, baik di sekolah maupun di rumah,” jelas Kepala Sekolah.

Menurutnya, pelatihan ini menjadi sarana penting untuk memperkuat konsentrasi spiritual saat sembahyang, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap warisan budaya Bali.

Pasraman Kilat yang digelar oleh SMK Prshanti Nilayam menjadi bukti nyata dukungan terhadap gerakan Ajeg Bali, yakni upaya pelestarian budaya, adat istiadat, dan nilai-nilai luhur agama Hindu yang menjadi identitas masyarakat Bali. Melalui pendidikan berbasis budaya dan agama seperti ini, sekolah berkomitmen mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakar kuat pada jati diri dan kearifan lokal.

Reporter: Alberto L

Komentar Klik di Sini