KLATEN – METROPAGINEWS.COM || Persatuan Purnawirawan Polri (PP Polri) Cabang Klaten menggelar tasyakuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 secara sederhana namun penuh makna di Rumah Makan Bebek Goreng Suwarni, Jalan Jogja-Solo Km 04, Karangdukuh, Jogonalan, Minggu (13/7/2025).
Acara tersebut dihadiri oleh Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, para Kapolsek se-Kabupaten Klaten, Ketua Gerakan Organisasi Wanita Klaten, Ketua Cabang Pepabri, Ketua Persatuan Purnawirawan TNI AD dan AU, serta sejumlah tokoh lainnya.
Peringatan HUT ke-26 PP Polri yang jatuh pada 30 Juni tahun ini mengusung tema “Memperkokoh Semangat Pengabdian dan Jiwa Juang PP Polri dalam Mengoptimalkan Peran Organisasi Menuju Suksesnya Munas ke-6 Tahun 2026.”
Tasyakuran ini terselenggara atas partisipasi iuran anggota PP Polri dan mendapat dukungan penuh dari Kapolres Klaten selaku pembina organisasi.
Dalam sambutannya, Kapolres Klaten menyampaikan apresiasi atas dedikasi para purnawirawan yang tetap setia mengabdi meski telah purna tugas.
“Saya berharap PP Polri menjadi wadah yang mempererat persaudaraan dan terus berperan sebagai mitra strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujar AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo.
Ia juga mengungkapkan bahwa pengalaman dan keteladanan para purnawirawan masih sangat dibutuhkan oleh generasi Polri saat ini.
Sementara itu, Ketua PP Polri Cabang Klaten, Yoyon Prasetyo, dalam sambutannya sekaligus membacakan amanat Ketua Umum PP Polri Pusat, menegaskan bahwa peringatan HUT bukan hanya sebagai seremoni, tetapi sebagai momen refleksi dan introspeksi terhadap peran organisasi ke depan.
“Semangat dan jiwa pengabdian harus senantiasa menyala, agar organisasi ini tetap relevan dan berdampak bagi bangsa,” tegasnya.
Dalam amanat Ketua Umum PP Polri Pusat yang turut dibacakan, disampaikan ucapan Dirgahayu kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia ke-79 di bawah kepemimpinan Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang mengusung program “Beyond Trust Presisi TW IV.”
Disorot pula tantangan Polri saat ini, mulai dari tekanan publik, kritik akademisi dan elite politik, hingga tuntutan reformasi struktural. Namun, Ketua Umum meyakini bahwa Polri akan tetap kokoh dan tangguh dalam menjalankan amanah undang-undang demi stabilitas nasional.
Perwakilan Bupati Klaten, Topo, yang hadir sebagai staf ahli, menyampaikan apresiasi atas kontribusi PP Polri yang terus berkiprah di tengah masyarakat.
“Purna tugas hanya berhenti karena aturan. Tapi pengabdian tidak mengenal batas,” ujarnya.
Ia juga mengajak PP Polri Klaten untuk memperkuat konsolidasi dan komunikasi lintas elemen sebagai garda pendukung terciptanya situasi yang aman dan kondusif di daerah.
Acara tasyakuran ditutup dengan doa bersama dan penuh harapan agar semangat pengabdian para purnawirawan tetap menjadi suluh penerang bagi generasi penerus bangsa.
(Desi).
Komentar Klik di Sini