Kamis, Oktober 31, 2024

Banyak Event Internasional Digelar Oktober-Desember, Ditjen Imigrasi Permudah Terbitkan Visa Sport dan Visa Music and Art

Must Read
JAKARTA – METROPAGINEWS.COM || Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi bakal menerbitkan visa sport dan visa music and art. Visa tersebut ditujukan untuk orang asing dalam kegiatan olahraga, pertunjukan musik dan seni.

Permohonan visa sport dan visa music and art dilakukan secara online melalui laman evisa.imigrasi.go.id. Demikian dikatakan Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Silmy Karim di Jakarta, Kamis (14/9/2023) kemarin.

“Ini kita ambil momentum. Sebentar lagi banyak event internasional digelar. Oktober kita ada MotoGP, November ada konser musik Coldplay, Piala Dunia U-17. Kita permudah persyaratan visa untuk sport dan visa music and art, agar Indonesia menjadi negara destinasi yang diperhitungkan dalam gelaran olahraga dan musik internasional,” ujar Silmy.

Ia mengungkapkan, Ditjen Imigrasi menyederhanakan persyaratan permohonan visa bagi atlet dan artis mancanegara.

Ke depannya, tim official atlet, penyelenggara event atau promotor artis internasional tak perlu lagi melampirkan izin tenaga kerja, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), hingga surat keterangan berpengalaman kerja minimal lima tahun.

Hal itu, kata Silmy, didasari pertimbangan bahwa atlet dan artis mancanegara hanya beraktivitas dalam waktu singkat di Indonesia. Terlebih lagi, konteks pekerjaan yang dilakukan atlet dan artis asing tersebut tidak memberikan efek persaingan kepada tenaga kerja lokal.

“Apakah perlu atlet selevel Cristiano Ronaldo mau main sepak bola eksebisi di Indonesia kita mintakan syarat SKCK? Apa iya Coldplay mau konser di Jakarta kita mintakan syarat pengalaman kerja minimal lima tahun? Persyaratan yang tidak relevan. Itulah yang kami hapus,” tandas Silmy.

BACA JUGA : Kasus Perampokan di Kedungreja Disidangkan, Tak Ada Saksi yang Meringankan

Silmy Karim optimis, dengan penyederhanaan persyaratan tersebut, Indonesia bisa menggelar lebih banyak event olahraga atau pertunjukan musik berskala internasional.

Berkaca dari suksesnya event Asian Games 2018, Silmy berharap Indonesia menjadi magnet bagi wisatawan asing untuk datang menyaksikan pertandingan olahraga internasional maupun konser musik di Indonesia.

“Yang terjadi selama ini adalah WNI berbondong-bondong menonton konser di Singapura, Thailand, Australia. Bahkan ke Jepang. Maka ini kita permudah persyaratannya, agar penyelenggara event semakin tertarik untuk mengadakan konser di Indonesia.

Sehingga banyak WNA datang ke Indonesia untuk nonton, di mana dapat mendatangkan devisa.

“Sedangkan WNI kita tidak perlu terbang keluar negeri untuk menonton konser atau event olahraga,” tutur Silmy.

Seperti diketahui, dalam aturan sebelumnya penerapan persyaratan visa lebih kompleks bagi atlet dan artis mancanegara.

Setelah dievaluasi, beberapa persyaratan visa dapat dieliminasi.


(Estanto)

Facebook Comments

Latest News

Di Australia, Undana Perkuat Kerja Sama dengan James Cook University

DARWIN — METROPAGNEWS.COM || Universitas Nusa Cendana (Undana) semakin memperkuat posisinya di kancah pendidikan internasional melalui kunjungan kerja ke...

More Articles Like This


Notice: ob_end_flush(): Failed to send buffer of zlib output compression (0) in /home/metropaginews/public_html/wp-includes/functions.php on line 5427