KAB. BANDUNG -metropaginews.com || Acara sosialisasi E-BPHTB yang di selenggarakan BAPENDA Kabupaten Bandung di Sutan Raja Hotel Soreang kab. Bandung, Selasa (22/11/2022)
Dihadiri Kepala Badan pendapatan daerah kabupaten Bandung; Erwan Kusuma Hermawan, S.H., M.Si., Kepala Bidang Pajak 2 Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bandung; Adit Nurullah, S.H., MH , perwakilan dari badan Pertanahan Nasional (BPN) , Forum Camat, perwakilan dari KPKNL, ketua Pengda PPAT; Iwan Ahmad, Elis dan narasumber aplikasi /tenaga ahli Bapenda dan 470 peserta dari kalangan PPAT Notaris di Kab. Bandung.
Kepala BAPENDA Kab.Bandung, Erwan Kusuma Hermawan, S.Sos., M.Si., membuka secara langsung kegiatan acara tersebut dengan mengangkat tema sosialisasi penggunaan aplikasi sistem informasi manajemen peningkatan pelayanan bea perolehan hak berdasarkan tatanan guna bangunan dan tanah sebagai sistem tingkatan penerimaan pajak daerah bphtb di tahun 2023.
“Kegiatan sosialisasi bertujuan mensosialisasikan penggunaan aplikasi e- bphtb tidak tertanggung kepada para PPAT Notaris dan PPAT ATR BPN dan KPKNL sebagai solusi dalam tata cara pengisian dan validasi BPHTB,” ucapnya.
Ia menjelaskan, bahwa APBD Kabupaten Bandung dimana tingkat pertumbuhannya cukup pesat, dan target cukup tinggi bahkan lebih tinggi di bandingkan dengan rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kabupaten Bandung menjadi Salah satu daerah yang memiliki potensi pendapatan pajak yang cukup besar, namun pada pelaksanaanya pengenaan pajak di kab.Bandung masih perlu di tingkatkan, sehingga berpengaruh kepada tingkat wajib bayar pajak dan dengan aplikasi ini mudah-mudahan menjadi proses disiplin baik disiplin pelaporan ,disiplin angka ,disiplin penginputan serta disiplin secara sistem,” Imbuhnya.
Dalam hal ini BAPENDA Kab. Bandung memerlukan sebuah terobosan cepat, dan bukan saja mampu meningkatkan para wajib pajak tetapi capaian target manfaatnya bagi pembagunan Kabupaten Bandung.(*)
Reporter : Jaelani