BANYUWANGI – METROPAGINEWS.COM || Suasana cerah, meriah dan penuh khidmat mewarnai prosesi acara pameran BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE bertempat di Plataran Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi dihadiri Kalapas Banyuwangi, jajaran Muspida, sejumlah pengurus atau Lembaga dan Kelompok yang turut serta dalam pameran serta puluhan pengunjung dan pengiat seni budayawan, tokoh adat Banyuwangi, Selasa (23/9).
Para undangan nampak terlihat memadati area tempat duduk yang disediakan panitia sekitar pukul 14.10 Bbwi dan diawali dengan sajian penampilan Tari – Tarian yang salahsatunya dari warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II Banyuwangi.
Sambutan Kalapas Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa menyambut hangat akan kegiatan pameran BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE dengan menampilkan aneka warna yang menjadi bagian sejarah budaya seni yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Begitupula Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Taufik Rohman, M.Si dalam sambutannya mengapresiasi dalam gelar pameran BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE yang terkemas lengkap dengan sajian musik etnik, tari dan aneka kuliner yang turut serta memeriahkan prosesi acara BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE digelar selama 3 hari mulai 23 – 25 September 2025.
BACA JUGA : Kasus Perampokan di Kedungreja Disidangkan, Tak Ada Saksi yang Meringankan
Dilanjutkan dengan Gong ditabuh Kadisbudpar Banyuwangi sebagai tanda mulai pembukaan acara pameran BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE.
Setelah pembacaan doa, diakhir acara Pembukaan Pameran BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, bersama sejumlah para tamu undangan mengunjungi sejumlah stand yang turut pameran dalam memeriahkan gelar BANJOEWANGI TEMPOE DOLOE 23 – 25 September 2025.
Nampak terlihat puluhan pengunjung memadati stand – stand pameran dan aneka kuliner dengan menikmati sajian pagelaran seni tari – tarian dan musik etnik.
(Tyo)
Komentar Klik di Sini