BerandaLintas PeristiwaKetua LSM BPPI Banjarnegara Kecam Tindakan Tidak Etis Oknum Pegawai BTPN Syariah

Ketua LSM BPPI Banjarnegara Kecam Tindakan Tidak Etis Oknum Pegawai BTPN Syariah

BANJARNEGARA — METROPAGINEWS.COM || Ketua DPD LSM Barisan Patriot Peduli Indonesia (BPPI) Kabupaten Banjarnegara, Warso Haryono, melontarkan kecaman keras terhadap dugaan tindakan tidak etis yang dilakukan oleh oknum pegawai Bank BTPN Syariah. Insiden tersebut terjadi saat proses penagihan kepada seorang nasabah, yang disertai dengan ujaran penghinaan terhadap LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Banjarnegara.

 

Menurut Warso, tindakan tersebut tidak hanya mencederai etika pelayanan publik, tetapi juga merusak citra lembaga keuangan syariah yang seharusnya menjunjung tinggi prinsip-prinsip moral dan kesantunan. “Sebagai bank berbasis syariah, BTPN seharusnya menjadi teladan dalam memberikan pelayanan yang adil dan beretika. Tapi apa yang dilakukan oknum tersebut justru memalukan dan menyakitkan,” tegas Warso, Sabtu (10/5/2025).

 

IMG 20250510 WA0079

Warso menilai, sikap arogansi tersebut berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat dan mencoreng nama baik institusi keuangan syariah. Ia menekankan bahwa pelayanan kepada masyarakat harus dilakukan dengan penghormatan, bukan dengan tindakan merendahkan, apalagi terhadap lembaga lain yang sah secara hukum dan aktif memperjuangkan hak rakyat.

Dalam pernyataannya, LSM BPPI menyatakan dukungan penuh terhadap LSM GMBI Banjarnegara dalam menempuh langkah hukum maupun sosial atas kejadian tersebut. Bahkan, BPPI akan bersinergi dengan LSM GMBI dan GRIB Jaya Banjarnegara untuk mendorong penegakan etika dan keadilan.

“Kami akan mengawal kasus ini hingga tuntas, termasuk menunggu klarifikasi resmi dari pihak manajemen BTPN Syariah. Kasus ini tidak bisa dibiarkan karena menyangkut nama baik lembaga dan kenyamanan masyarakat sebagai nasabah,” lanjutnya.

Ia juga mendesak manajemen BTPN Syariah untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap oknum pegawai yang bersangkutan dan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pelayanan mereka. Tak lupa, Warso mengimbau seluruh lembaga keuangan, baik konvensional maupun syariah, agar tetap berpegang pada prinsip pelayanan yang humanis, bermartabat, dan menjunjung nilai-nilai profesionalisme.

Menutup pernyataannya, Warso memastikan bahwa BPPI bersama GRIB Jaya akan terus memantau jalannya kasus ini dan siap mendampingi GMBI dalam perjuangan mereka demi keadilan dan kebenaran.

Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen BTPN Syariah belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut.

(Suratin)

Komentar Klik di Sini