CILACAP – METROPAGINEWS.COM || KUD Mino Saroyo Cilacap menargetkan pendapatan produksi di tempat pelelangan ikan (TPI) meningkat 33 persen di tahun 2024 dari realisasi tahun sebelumnya.
Demikian dikatakan Ketua KUD Mino Saroyo, Untung Jayanto usai Rapat Akhir Tahun (RAT) Tutup Buku Tahun 2023 di Gedung HNSI Cilacap, Kamis (7/3/2024).
Ia mengungkapkan, walaupun semua target, mulai dari produksi, unit-unit usaha tercapai bahkan surplus di tahun sebelumnya, mestinya tahun ini harus bisa meningkat.

“Contoh dari produksi rencana tahun 2023 adalah Rp100 miliar, bisa tercapai Rp117 miliar. Dan di tahun 2024 kita rencanakan Rp150 miliar untuk pengelolaan di TPI. Jadi ada kenaikan sekitar Rp33 miliar,” tandasnya.
Dikatakan, apabila target tersebut tercapai, dana sosial yang diperuntukkan untuk kesejahteraan anggota yaitu nelayan akan dinaikkan 100 persen.
BACA JUGA : Kasus Perampokan di Kedungreja Disidangkan, Tak Ada Saksi yang Meringankan
“Seperti santunan kematian Rp2,5 juta, sementara pendapatan kita Rp70 miliar saja kita bisa membayar. Apalagi kalau yang Rp150 miliar tercapai, kok kita tidak tingkatkan, kan keliru,” ungkapnya.
Menurut Untung, mestinya kita tingkatkan menjadi Rp5 juta. Ini bukan asuransi, tapi santunan.
Termasuk bantuan jaring kecangko, kecelakaan di laut dan lainnya. “Dan akan kita realisasikan di tahun 2025,” imbuhnya.

Komentar Klik di Sini