CILACAP – METROPAGINEWS.COM || Kemiskinan ekstrem dan pengangguran yang cukup tinggi, khususnya di Cilacap menjadikan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Jawa Tengah Casytha Arriwi Kathmandu bersama Kementerian Perindustrian menggelar Seminar Pengembangan Wirausaha Baru Olahan Pangan Lokal di Ballroom Sekar Ageng Aston Inn Cilacap, Kamis (6/4/2023).
Selain perwakilan dari Kementerian Perindustrian RI hadir, Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Taufik Nurhidayat juga hadir bersama Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD, Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap, BRI Cabang Cilacap, serta tamu undangan lainnya.
BACA JUGA : Ketua DPD RI : Sebaiknya Buka Bersama Ramadhan 1444 H Diatur, Bukan Dilarang
Ketua DPRD Taufik Nurhidayat mengatakan, seminar kewirausahaan ini sangat penting bagi masyarakat.
“Dalam era saat ini, kita tidak hanya dituntut mencari pekerjaan, tetapi bagaimana caranya agar bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Seminar ini terselenggara atas dukungan Anggota DPD RI Mbak Casytha. Beliau masih muda, sehingga ide dan gagasannya begitu inovatif dan energik. Dalam seminar ini tentunya kita akan memperoleh manfaat yang besar,” ucap Taufik.
“Casytha ini luar biasa,” tandasnya.
Taufik mengatakan, hal itu tidak hanya hari ini. “Sudah bertahun-tahun,” ungkapnya.
Bahkan, imbuh Taufik, ia sudah banyak memberikan kontribusi kepada masyarakat.
Misalnya di daerah Gandrungmangu, kita sudah dibantu pengolahan air bersih.
“Dan hari ini menurunkan kementerian,” kata Taufik.
Sementara, Casytha menambahkan, seminar ini bertujuan agar masyarakat memiliki kemampuan dalam berwirausaha.
“Kita gelar seminar seperti ini agar masyarakat memiliki kemampuan dalam berwirausaha, minimal kemampuan dasar. Berdasarkan survei, Kabupaten Cilacap merupakan salah satu yang memiliki angka kemiskinan dan pengangguran yang tinggi. Maka perlu kita berikan pelatihan dan pengalaman dari berbagai narasumber mengenai bidang wirausaha, agar masyarakat bisa membuka peluang dalam bidang usaha,” terangnya.
BACA JUGA : AKEN Kembali Gelar Pameran Indonesia Sustainable Procurement Expo 2023
Dalam seminar ini juga diberikan wawasan baru terkait permodalan, yang disampaikan pihak perbankan.
Kemudian dari Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian yang memberikan wawasan bagaimana caranya untuk legalitas usaha.
“Setidaknya ini bisa membuka wawasan, memberikan informasi baru pada teman-teman wirausahawan,” kata Casytha.
Seminar diikuti seluruh daerah di Kabupaten Cilacap. Kenapa, karena Cilacap merupakan salah satu kabupaten dengan tingkat kemiskinan yang tinggi dan pengangguran yang cukup tinggi juga.
Kegiatan ini untuk membangun, membuka wawasan para wirausahawan baru, sehingga mereka teteg atine untuk berwirausaha sendiri dan bisa membuka lapangan pekerjaan yang baru.
Ditanya upaya pemerintah, ia mengatakan, di DPRD dan pemerintah daerah menginisiasi kelompok-kelompok usaha baru (KUB). Sehingga nanti dari KUB-KUB itu akan mendapatkan pendampingan, suntikan dari pemerintah daerah untuk mengembangkan usaha.
“Sementara dari pusat ada suplemen yang dari pemerintah daerah juga,” ucap Casytha.
Ia lantas menegaskan, wirausaha olahan pangan lokal sangat memiliki peluang di bidang kuliner.
Ada berbagai macam makanan dan minuman yang dijual, sangat inovatif dengan berbagai varian yang ada.
“Saya harap, peserta seminar di sini bisa menemukan ide kreatif dalam hal pengolahan makanan lokal menjadi berbagai varian, sehingga digemari oleh masyarakat,” tuturnya.
(Estanto)