Rabu, Januari 22, 2025

UPTD Museum NTT Gelar Lomba Film Pendek: Angkat Tradisi Meminang untuk Lestarikan Budaya

Must Read

KUPANG — METROPAGINEWS.COM || Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali menghadirkan acara bergengsi Lomba Pembuatan Film Pendek dengan tema “Tradisi Meminang di Provinsi Nusa Tenggara Timur.” Kegiatan yang berlangsung pada 9-10 Oktober 2024 ini diikuti oleh siswa SMA/SMK dan mahasiswa se-Kota Kupang. Lomba ini diadakan dengan tujuan memperkenalkan dan melestarikan warisan budaya daerah kepada generasi muda melalui medium kreatif dan teknologi.


Aplinuksi Asamani, S.Sos., M.Si., Kepala UPTD Museum NTT, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran museum sebagai tempat pembelajaran dan pembentukan karakter. “Museum bukan hanya ruang untuk menyimpan benda-benda sejarah, tapi juga tempat untuk menumbuhkan kesadaran budaya bagi masyarakat, terutama generasi muda. Kita harus memahami bahwa keanekaragaman budaya yang kita miliki perlu terus dilestarikan, agar tidak hilang ditelan waktu,” ungkapnya.

 

Asamani juga menekankan bahwa perkembangan teknologi harus dimanfaatkan sebagai alat untuk mengenalkan dan melestarikan budaya lokal. Dengan kegiatan seperti lomba film ini, para peserta diajak untuk menggali dan menampilkan kekayaan budaya NTT, khususnya tradisi meminang, yang menjadi bagian dari identitas masyarakat setempat.

 

Salah satu panitia lomba, Andre Da Silva, dalam laporannya, menegaskan bahwa lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga bentuk upaya untuk menjadikan museum sebagai tempat pembelajaran bersama. “Museum menyimpan tata nilai peradaban dan sejarah kehidupan manusia yang harus diwariskan kepada generasi penerus. Dengan lomba ini, kita berharap para peserta dapat mengenal lebih dalam tradisi daerah mereka dan mencintainya melalui karya kreatif,” tuturnya.

 

Keanekaragaman budaya di NTT memang dikenal luas sebagai salah satu kekayaan yang berharga. Tradisi meminang, sebagai bagian dari budaya pernikahan di berbagai suku di NTT, memiliki nilai-nilai luhur yang hidup dalam masyarakat. Melalui lomba ini, generasi muda diajak untuk tidak hanya mengenal, tetapi juga melestarikan tradisi tersebut dalam bentuk karya film pendek yang menarik dan edukatif.

 

Kepala UPTD Museum NTT juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada dewan juri, panitia, serta seluruh pihak yang terlibat dalam suksesnya acara ini. “Kami berharap lomba ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mempelajari dan mencintai warisan budaya kita,” tambahnya.

Dengan resmi dibukanya lomba ini, antusiasme peserta semakin terlihat. Tepuk tangan meriah dari hadirin menandai dimulainya perlombaan yang diharapkan menghasilkan karya-karya film pendek yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga sarat akan nilai-nilai budaya.

 

Lomba Pembuatan Film Pendek ini merupakan bagian dari program tahunan UPTD Museum NTT. Selain untuk mempromosikan koleksi museum yang berhubungan dengan sejarah dan budaya daerah, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi wadah kreatif bagi generasi muda untuk mengenal dan melestarikan budaya daerah mereka.

 

“Keanekaragaman budaya di NTT merupakan potensi yang harus kita lestarikan dan wariskan kepada generasi penerus. Dengan adanya lomba ini, kami berharap generasi muda bisa lebih mengenal dan mencintai budaya tempat mereka dibesarkan,” ujar Ketua Panitia.

 

Dengan tema yang menyoroti tradisi meminang di NTT, lomba ini memberikan kesempatan bagi para peserta untuk mengekspresikan pemahaman mereka tentang budaya dalam bentuk film pendek yang kreatif dan penuh makna. Kegiatan ini juga sekaligus menjadi upaya untuk menghidupkan kembali nilai-nilai tradisi yang mulai memudar di tengah arus modernisasi.

 

Asamani berharap lomba film pendek ini dapat menjadi salah satu cara efektif untuk memperkenalkan budaya NTT kepada masyarakat luas, sekaligus memupuk rasa bangga generasi muda terhadap warisan budaya daerah mereka.

 

Laporan: Alberto L

Facebook Comments

Latest News

Tabrakan Maut di Gunung Eleh Sampang, Dua Warga Kehilangan Nyawa

SAMPANG – METROPAGINEWS.COM || Peristiwa kecelakaan lalu lintas antara sebuah mobil dan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Gunung...

More Articles Like This


Notice: ob_end_flush(): failed to send buffer of zlib output compression (0) in /home/metropaginews/public_html/wp-includes/functions.php on line 5463