SURABAYA – METROPAGINEWS.COM || Beredar viral, sebuah video di media sosial tentang aksi kejahatan seorang pengendara yang menyebarkan sandal ranjau paku di jalanan, di kawasan Mal Ciputra World, jalan Mayjend Sungkono, Surabaya.
Video yang diunggah di akun media sosial (Medsos) twitter @Heraloebss, pada Kamis (22/6/2023) itu merekam seorang pengendara pria menaruh ranjau paku mengenakan sandal ke salah satu ban mobil yang ada di sampingnya.
Tampak dari video itu posisi pelaku yang mengendarai motor Honda Scoopy berwarna merah putih bernopol L 2755 YL itu berada persis di sisi ban belakang mobil BMW tersebut, kemudian pelaku terlihat mengarahkan sandal ranjau paku untuk mendekati ban mobil itu.
“Hati-hati dan waspada jika ban mobil tiba-tiba bocor!! Aksi seorang pria memakai ranjau paku dari sandal terekam kamera mencoba merusak ban mobil,” tulis akun twitter @Heraloebss, Kamis (22/06/2023).
Video yang ditonton sekitar 836 ribu orang di akun tersebut menjelaskan bahwa setelah ban mobil bocor, pengendara otomatis mengecek ban yang kempes, nah saat itulah pelaku pelaku melakukan aksi kejahatan yang lainnya.
BACA JUGA : Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan Negara Butuh Haluan
“Saat terjadi kerusakan pada ban dan mobil berhenti si pelaku langsung melakukan niat jahatnya,” ujar akun tersebut.
Aksi ini mendapat perhatian dari banyak warganet, ada yang berasumsi bahwa hal tersebut tidak berpengaruh karena jenis mobil yang digunakan tergolong cukup mahal.
“Harusnya sih gak ngaruh ya, apalagi keliatan itu mobil mahal. Tubles biasa aja ketusuk paku masih aman kok,” komentar netizen @yogiadinugraha
Kemudian, warganet yang lain memberikan balasan bahwa paku yang digunakan bukan paku biasa. “Pakunya bukan sembarang paku, tapi mirip pipet yg ada bolongnya, khusus untuk tubbless,” balasan komentar @tuk4ngw4rnet.
Informasi yang dihimpun awak media diketahui video aksi kejahatan pengendara motor menaruh paku ranjau itu terekam pada Rabu (21/6/2023). Kejadian tersebut juga diketahui terjadi di lampu merah depan Mal Ciputra Surabaya.
[Redho]