Jumat, November 1, 2024

Sempat Deadlock, Sugeng Terpilih Secara Aklamasi Pimpin HIPMI Cilacap

Must Read
CILACAP – METROPAGINEWS.COM || Meski sempat terjadi deadlock (jalan buntu), Musyawarah Cabang (Muscab) ke-3 Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Cilacap, Senin (18/12/2023) malam, akhirnya secara aklamasi memilih Sugeng alias Bram dari PT Putri Harapan Keluarga pimpin HIPMI Cilacap.
Sempat Deadlock, Sugeng Terpilih Secara Aklamasi Pimpin HIPMI Cilacap
Sidang pleno pemilihan ketum HIPMI Cilacap banyak dihujani interupsi. (Foto: Estanto Prima Yuniarto)
Terjadinya deadlock hingga situasi memanas karena hujan interupsi mewarnai sidang pleno pemilihan ketua umum organisasi pengusaha muda tersebut.

Bahkan, Steering Committee (SC) bersama pimpinan sidang meninggalkan forum tanpa ada kepastian.

Muscab HIPMI Cilacap yang digelar di Azana Asia Hotel Cilacap itu, sejak dimulainya sidang suasananya sudah memanas. Selain hujan interupsi, sejumlah peserta menanyakan keabsahan pimpinan sidang hingga legalitas SC.

Tak hanya itu, persoalan berlanjut dengan kisruh terkait indikasi penjegalan dari salah satu calon ketua umum (ketum) yang sebelumnya dianulir karena dinilai tidak mempunyai SK (surat keputusan). SK ini menjadi syarat wajib, dan diamini oleh pihak BPD HIPMI Jateng yang sempat berkomunikasi via video conference dengan forum.
BACA JUGA : Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan Negara Butuh Haluan

Namun, sejumlah peserta justru mempertanyakan soal tidak keluarnya SK untuk calon ketum. Padahal, calon ketum ini sudah lama menjadi anggota HIPMI Cilacap dengan kontribusi besar untuk organisasi tersebut.

Suasana pun makin memanas setelah Ketua SC, Eny Kusumaningrum menyebut bahwa aturan soal masa aktif keanggotaan aktif minimal 3 tahun.

“AD/ART sudah jelas menyebut, minimal hanya 6 bulan saja. Anda paham tidak dengan AD/ART HIPMI,” tanya salah satu peserta Muscab.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum HIPMI Cilacap, Husni Bawazir mengatakan, jika syarat waktu keanggotaan itu sesuai AD/ART minimal 6 bulan.

Lantas forum sepakat dengan dua kandidat ketum, yakni Sugeng alias Bram dari PT Putri Harapan Keluarga dan Ema Masitoh, owner Gubuk Kreasi Zamrud Khatulistiwa.

Namun, saat hendak dilangsungkan pemilihan, SC meminta diskorsing untuk konsolidasi selama 20 menit.

Dan hingga waktu skorsing lebih dari 5 jam, belum ada kelanjutan. Lalu dikabarkan SC sudah pulang, dan diikuti sejumlah peserta.

Sementara, sebagian besar peserta masih mendesak agar Muscab diselesaikan dan menuntut tidak ada istilah deadlock.
Sempat Deadlock, Sugeng Terpilih Secara Aklamasi Pimpin HIPMI Cilacap
Sidang pleno pemilihan ketum HIPMI Cilacap banyak dihujani interupsi. (Foto: Estanto Prima Yuniarto)
“Urgensinya apa kok sampai deadlock. Ini demokrasi. Kalau beda pilihan wajar, kalau beda persepsi itu bagian dari dinamika, bukan malah baperan,” ujar Rio Aditya, salah satu peserta.

Rio juga menilai, panitia dalam Muscab ini kurang bertanggung jawab karena membuat jalannya Muscab tersendat, tanpa ada keputusan yang jelas. Bahkan hingga pukul 20.30 WIB Muscab tak kunjung dilanjutkan.

Terpilihnya Sugeng alias Bram sebagai Ketua Umum BPC HIPMI Kabupaten Cilacap periode 2023-2026 didukung tanda tangan para peserta Muscab.

(Estanto)

Facebook Comments

Latest News

Relawan Pramono-Rano Riang Gembira Deklarasi REPRO

JAKARTA – METROPAGINEWS.COM || Riang gembira dan penuh sorak sorai warga mewarnai gegap gempita acara deklarasi Relawan Pramono-Rano atau...

More Articles Like This


Notice: ob_end_flush(): Failed to send buffer of zlib output compression (0) in /home/metropaginews/public_html/wp-includes/functions.php on line 5427