KLATEN-METROPAGINEWS.COM || Tinggal hitungan hari kegiatan sekolah akan segera di mulai Sekolah Menengah Pertama(SMP)Negeri 2 Delanggu Jl Sribit Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten Jawa Tengah, tidak henti-hentinya menoreh prestasi dengan mengikuti beraneka ragam perlombaan.
Belum lama ini SMP Negeri 2 Delanggu meraih juara 1 dan 2 dalam lomba “SRIBIT MENGHAFAL” yg diselenggarakan oleh Pimpinan ranting Muhammadiyah Sribit.
Belum lagi lomba yg sekarang sedang di persiapkan untuk mengikuti lomba Drumband antar sekolah 23 Julu mendatang, menurut kepala sekolah Budi Wahyono saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (8/7/2024)
Lebih lanjut Budi Wahyono menjelaskan bahwa SMP Negeri 2 Delanggu menitik beratkan pada Visinya yaitu IMAN, PRESTASI, KARAKTER dan CINTA LINGKUNGAN
“Sebagai sekolah penggerak tidak ada hentinya berupaya dengan rasa tanggung jawab sebagai kepala sekolah, dengan seluruh jajaran guru yg berjumlah 21 orang, 9 karyawan dan 3 penjaga sekolah yang selalu bekerjasama untuk meningkatkan kwalitas dalam maupun luar, ” Ungkap Budi.
Cara untuk merangkul masyarakat dan para wali murid menambah kepercayaan masyarakat terhadap Sekolah SMP Negeri 2 tersebut, yg dulu sempat tak bersinar . Beberapa langkah dengan mengadakan pesta rakyat, adalah salah satu cara agar masyarakat semakin tau dan yakin bahwa sekolah tersebut layak mendapatkan apresiasi.
SMP Negeri 2 Delanggu adalah satu satunya sekolah, yang siswanya di haruskan bisa membaca kitab suci sesuai dengan masing-masing Agama yg di anutnya. Apakah itu Islam, Kristen, Hindu dan lain-lain.
Disebutkan pula oleh Budi Wahyono sekolahnya juga pernah ikut bekerja sama dengan Negara asing Australia untuk pertukaran guru.
“Belum lama ini juga memenangkan juara satu sebagai Kepala Sekolah Berprestasi” urainya.
Masih banyak juga yg bisa di lihat, dari banyaknya piala yg terpajang di Etalase sekolah.
Kepala sekolah di kuatkan juga oleh Ambar selaku guru yang mempunyai tujuan, menjadikan
Sekolah Religi
Sekolah Digital
Sekolah Wisata dan
Sekolah Digital.
“Pihak sekolah sudah menjalin kerja sama dengan pihak TELKOM,
sehingga para orang tua murid bisa ikut terjun langsung mengawasi apa saja kegiatan sekolah melalui smartphone” kata Budi.
Sebenarnya masih banyak lagi program unggulan, dirinya
beserta para guru yang lain semaksimal mungkin berharap dan berdoa tiada henti merangkul semua pihak terkait. Seperti aparat Desa, Kelurahan dan Kecamatan agar ikut menjadi bagian dari sekolah penggerak ini, ujar Budi Wahyono kembali.
“Kami tidak pesimis, kami tetap optimis. Kami yakin karna kami mampu dan memberikan yg terbaik untuk anak anak didik kami” tutupnya.
Reportet : Desi
