CILACAP – METROPAGINEWS.COM ||Elektabilitas pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran hingga saat ini mencapai 48,7 persen, sehingga Tim Kampanye Daerah (TKD) Kabupaten Cilacap menggelar konsolidasi penguatan mesin koalisi partai dan relawan Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran.
Di bawah bendera Koalisi Indonesia Maju (KIM) mereka kembali menggelar konsolidasi tersebut, Selasa (26/12/2023).
Konsolidasi dilaksanakan di Gedung Golkar Kabupaten Cilacap. Dihadiri para ketua partai koalisi paslon nomor urut 2, serta para kader partai.
“Konsolidasi ini dalam rangka menggalang kekuatan kembali, ditambah teman-teman relawan yang telah bersatu padu untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024, khususnya di Kabupaten Cilacap,” kata Ketua TKD Prabowo-Gibran Cilacap, Suyatno saat ditemui usai acara.
Menurut Suyatno, strategi yang telah dilakukan agar menang 1 putaran yaitu berupaya bagaimana menggalang kekuatan massa di tingkat bawah, dan pihaknya sudah menginstruksikan kepada TKD.
“Yang jelas, banyak masyarakat di Cilacap yang masih ngambang dan belum menentukan pilihan. Kedua, kaum milenial dan ini target kami. Kalau basis-basis pendukung sudah pasti, dan kami akan menggali kembali kepada kaum milenial dan masyarakat yang masih mengambang. Itu sasaran kami,” ucapnya.
Suyatno menambahkan, dengan adanya caleg-caleg milenial dari semua partai koalisi, kita akan memanfaatkan mereka. “Kemudian, yang belum tergarap dengan baik akan kita maksimalkan,” tandasnya.
Tentang target, Suyatno menargetkan suara Prabowo-Gibran tidak lagi 50 persen plus 1, melainkan 60 persen. “Hal itu diperkuat dengan hasil survei elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran yang unggul saat ini,” ujarnya.
Ia juga melihat pergerakan di Kabupaten Cilacap yang begitu masif, semangat, dan banyak teman-teman relawan dari berbagai aliansi yang bergabung bersama kami. Tentu ini menambah semangat kami untuk berjuang bersama-sama agar memperoleh 60 persen suara sehingga optimis Prabowo-Gibran menang,” katanya.
Namun demikian, Suyatno tetap memandang pasangan lawan berat dan harus diperhitungkan. “Semua lawan ini kami anggap berat walaupun survei baik nasional, provinsi maupun kabupaten kita unggul,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya tidak boleh lengah karena belum Pemilu, dan kita akan berupaya untuk memaksimalkan suara Prabowo-Gibran. “Kami ingin menyumbang kemenangan di Kabupaten Cilacap untuk perolehan nasional,” tegasnya.