CILACAP – METROPAGINEWS.COM || Guna menghindari pungutan liar (pungli), Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Cilacap menerapkan pembayaran tagihan dengan sistem elektronik (billing).
Hal ini dilakukan untuk pengurusan sertifikat tanah.
Selain itu, BPN juga tidak mempersyaratkan harus menggunakan akta yang dibuat oleh PPAT, dan dapat mengurus secara langsung di Kantor Pertanahan.
Demikian dikatakan Kepala Kantor BPN Cilacap Karsono ketika ditemui, Selasa (18/4/2023).
Ia menjelaskan, ada beberapa layanan yang bisa dilakukan langsung di Kantor Pertanahan, diantaranya pengukuran, zona DD tanah, balik nama tapi sepanjang sudah ada aktanya, dan roya.
“Ada 7 layanan prioritas yang bisa dilakukan di loket prioritas,” katanya.
Layanan prioritas ini, kata pria asli Cilacap itu tentunya untuk menghindari para pegiat (mafia) tanah, dan juga untuk mencegah biaya tinggi.
“Dengan layanan ini kami sangat terbuka pada masyarakat untuk bisa mendaftarkan langsung layanan-layanan tersebut di Loket Prioritas,” tandasnya.
Karsono sedikit berpromosi, di kantornya juga ada layanan untuk para disabilitas, ibu menyusui, manula, ibu hamil, dan lansia juga disiapkan.
BACA JUGA : Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan Negara Butuh Haluan
“Ini semata-mata untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Selain itu, kami juga membuka layanan di Mall Pelayanan Publik (MPP) di terminal,” ucapnya.
Ditanya tujuannya, Karsono mengatakan ingin mendekatkan layanan tersebut kepada masyarakat. “Ini tentu tidak semua pelayanan di BPN harus melalui kuasa. Masyarakat boleh datang langsung, bahkan kalau di sini bisa langsung kepada petugas-petugas kami,” ujarnya.
Karsono lantas menunjukkan ruangan yang berada di sebelah selatan untuk pelayanan melalui kuasa.
“Memang seringkali biasanya lewat kuasa. Tapi kami juga menyiapkan pelayanan yang langsung kepada masyarakat, yang kita sebut dengan layanan Loket Prioritas. Semoga masyarakat akan menjadi lebih paham, lebih berbondong-bondong, dan tidak perlu khawatir terkait dengan semua biaya,” katanya.
Sebab, semua persyaratan sudah ada ketentuannya, ada aturannya.
“Nanti akan disampaikan oleh petugas-petugas kami,” sergahnya.
Pihaknya juga menyediakan loket customer service yang akan menjelaskan terkait bagaimana prosedur atau mekanisme, dan biaya tidak ada yang dibayarkan secara tunai, semuanya melalui tagihan secara elektronik (billing), melalui gesek.
(Estanto)
