KLATEN – METROPAGINEWS.COM || Masa akhir pemilu 2024 sudah selesai. KPU punya hajat gelar acara Sosialisasi Hasil Pilkada Klaten 2024 Dan Pendidikan Pemilih yang bertempat di Gedung Water park Kedungan Pedan. Senin ( 14/4/2025).
KPU sendiri direkomendasikan untuk melakukan kegiatan Sosialisasi tersebut.
Hadir dalam acara sebagai tamu kehormatan Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, Ketua DPRD Klaten Edy Sasongko,Camat ,Polri,TNI,pengurus OSIS SMA, Media serta undangan lainnya.
Ketua KPU Klaten Ir.Primus Supriyono STP dalam sambutannya mengatakan “maksud kegiatan ini adalah kita melaksanakan rekomendasi evaluasi dari berbagai pihak,” tuturnya.
Sosialisasi tersebut sekaligus pendidikan pemilih pada masyarakat di seluruh dapil, lanjutnya.
Selain itu ketua KPU juga menjelaskan pencapaian hasil hasil dari data yang telah di rangkum.
Primus mengatakan bahwa ada pelajaran penting yang dapat kita sebarluaskan atau kita tularkan kepada masyarakat agar pilkada yang akan datang akan semakin meningkat,” paparnya.
Dan tentunya yang di inginkan Primus mengatakan nilai nilai demokrasi dari setiap penyelenggaraan pemilihan maupun pilkada,dapat di perbaiki.
Hal yang menarik menurut ketua KPU Klaten ada beberapa, antara lain
Klaten mengusung semangat Pilkada Influsif.
Karna pilkada influsif ini tidak di lakukan secara tegas dengan apa yang di lakukan di Kabupaten yang lain.
Klaten menekankan agar di wilayahnya tidak ada satupun warga yang sudah mempunyai hak pilih tapi kehilangan hak pilihnya. Klaten memberikan perhatian lebih terutama untuk penyandang disabilitas, orang lanjut usia, narapidana,agar mempunyai keterlibatan dan andil yang besar.
Dan tentunya Pilkada Influsif ini menjadi sorotan di Kabupaten Klaten karna secara tidak langsung menjadi suatu kemudahan bagi pemilih yang mempunyai keterbatasan tertentu.
Hal tersebut di lihat dari prosentase penyandang disabilitas pada tahun 2024 mencapai 7.097% di banding tahun sebelumnya yang hanya sekitar 2900%.
Di Kabupaten Klaten sendiri Primus menjelaskan bahwa menurut data persentase terbesar adalah perempuan sebesar 50,8 % di banding laki laki yang hanya 49,2 %
Jika di golongkan menurut kategori usia gen z dan milenial menempati posisi pemilihan terbesar jika di jumlah mendekati 56 %,dan menurut Primus ini sangat berpotensial sekali untuk pendidikan pemilih,supaya dari tangan mereka nanti bisa menjadi lokomotif kesadaran politik bagi masyarakat.
Untuk hasil pilkada Jawa Tengah di ketahui tingkat parsentasinya mencapai 81,64%.
Untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten, Hamenang memperoleh 52,63% dengan tingkat partisipasi 81,61% dan merupakan rangking 6 se Jawa Tengah.
Lanjut dalam sambutannya Bupati Klaten Hamenang menyampaikan rasa terima kasihnya.
Bupati mengatakan kedepannya harus menjadi potret kita bersama dalam membuat kebijakan dalam rangka mensosialisasikan pemilu setelah nya nanti dan juga mensosialisasikan pendidikan politik agar lebih tepat sasaran dan efesien,” paparnya.
Keberhasilan dari pemilu lalu Hamenang mengatakan tentunya tidak akan berjalan baik jika tidak ada peran dari seluruh elemen masyarakat dari pemerintah, pemerintah daerah serta dari peran tokoh agama,kami berharap dengan adanya Sosialisasi serta pendidikan politik kedepannya pemilu di Kabupaten Klaten bisa lebih meningkat ,berjalan sesuai dengan apa yang di harapkan, “pungkasnya.
Reporter : Desi
Komentar Klik di Sini