CIMAHI – METROPAGINEWS.COM || Ketua Komisi I DPRD Kota Cimahi, Hendra Saputra melakukan Operasi Mendadak (Sidak) ke Kecamatan Cimahi Utara, dan ke wilayah Kelurahan Pasirkaliki, untuk melihat mbung yang ada di wilayah RW 12 Kelurahan Pasirkaliki, Cimahi, Senin, (06/03/2023).
Ketua Komisi 1 DPDR kota Cimahi Hendra Saputra, mengatakan. Dalam rangka silaturahmi mendadak ke Kecamatan Cimahi Utara, persiapan dan diskusi atas pengaduan masyarakat.
“Komisi satu kalau turun kelapangan atau sidak atas pangaduan masyarakat, kita sikapi segara jangan sampai jadi pitnah nantinya. Kemudian saya sidak ke RW 12 Kelurahan Pasirkaliki, saya melihat mbung, saya terkesan sekali dengan adanya mbung di situ, malah yang saya pikirkan bagaimana mbung ini menjadi tempat wisata.
Kalau bisa nantinya mbung tersebut di perindah, jangan sesuatu yang tabu, harus sesuatu yang baik, daripada jauh ke ciburuy, mbung ini harus d kelola yang baik,” Ucap Hendra kepada wartawan pada saat dikonfirmasi di lokasi Sidak.
“Perlu kita ketahui bahwa di Cimahi ini areanya kecil,sudah jelas tempat wisata tidak ada, nah disini bagaimana mbung ini di pungsikan menjadi tempat wisata, seperti, tempat pemancingan, bisa di bikin panggung jadi pagelaran budaya,bisa kesana arahnya,” Katanya.
“Ini menjadi fasilitas umum bagaimana memanfaatkan warga setempat kalau di kelola bisa banyak yang datang dari luar kesitu, dan bisa jadi meningkatkan ekonomi masyarakat lingkungan setempat. Terkait dengan pengaduan masyarakat, karena tadi pas kita survei tidak ada masyarakat di sana, apakah saya datang nya terlalu siang atau terlalu pagi.
Sebenarnya dalam hal ini bisa diatur di kala ada aturan, misalnya beroperasi dari jam 07.00 sampai jam 17.00 WIB, setelah jam 17.00 tidak boleh lagi ada yang masuk.
Kita di sini berpikiran positif saja, terhadap masyarakat, karena saya tidak tau pengaduan masyarakat ini,yang jelas tidak terbukti pas saya ke Kecamatan,” ujarnya.
“Kami sudah arahkan pada ketua RW 13 dan 12 kelurahan Pasirkaliki, Lurah camat, sekcam. Kami
dari komisi I, ada 5 orang, yaitu saya ,pa Sobari, pak Sudiarto, ibu Oneng Aminah dan ibu Yuli terkait dengan sidak tersebut,” Tutupnya. (Rus)
